 |
| Asrul Pengiat Aktivis Sulawesi Selatan |
SUARA MAHASISWA,--Apa pun alasan kezhaliman mereka atas dirimu kemaren , nanti di pengadilan akhirat, kamu akan bersaksi bahwa orang-orang yang berbuat aniaya atas dirimu, memukulimu secara brutal, menghakimu tanpa pengadilan, menembakimu tanpa kesalahan yang memadai, kamu akan bersaksi atas itu.
Engkau bukan pencuri, engkau tidak korupsi, engkau bukan provokasi dan engkau bukan pelaku kejahatan, tapi engkau ingin ikut serta memperjuangkan keadilan.
Yakinlah adikku
Kamu akan bersaksi siapa yang menzhalimi kamu, siapa yang menjadi menskenariokannya, siapa yang memerintahkanya dan bahkan siapa yang pemimpin ketika itu.
Di hari dimana tidak ada kesaksian yang terabaikan, di mahkamah yang keadilan sesungguhnya akan ditegakkan, di pengadilan tidak ada kebohongan yang bisa dibayar oleh penguasa mana pun.
Apa pun klarifikasi dan bantahan mereka, bagi kami engkau gugur dalam syahid, sebab engkau belum menanggung dosa-dosa yang terlampau berat dalam hidupmu, engkau dihabis/di Tembaki tanpa engkau mampu membela dirimu.
Di hadapan Sang Penguasa Alam Jaga Raya bersaksilah nanti adikku ! Bahwa apa yang kamu alami adalah sebuah bentuk kezhaliman dan penganiayaan, karena kamu tidak pantas diperlakukan sekejam dan sesadis itu . Mereka bersenjata, sedangkan kau hanya mengandalkan kaki dan tanganmu untuk menangkis setiap serangan.
Yakinlah ! Meski boleh jadi para pelakunya tidak tersingkap dari hukum, tak tertangkap dan terpenjara oleh hukum dunia, sebab boleh jadi, ada kekuatan baja hukum yang membentengi mereka.
Tapi yakinlah adikku
Mereka tidak akan pernah merasakan ketenangan dan kedamaian seumur hidup dari orang-orang yang menjadi bagian dari kejahatan itu. Mereka akan menanggung kesedihan dan penderitaan seumur hidup mereka hingga mereka pensiun tanpa jabatan kuasa apa-apa.
Mereka juga memiliki anak-anak, mereka juga memiliki keluarga seperti keluargamu, mereka juga tak ingin musibah menimpa mereka sebagaimana menimpa dirimu. Tapi yakinlah bahwa kezhaliman akan berbalas kezhaliman. Siapa yang menuai dia akan memanen.
Yakinlah engkau akan menjadi bagian sejarah dalam perjuangan.
Engkau akan tetap akan dikenang sebagai pahlawan.
Engkau akan selalu menjadi bagian dari doa-doa kami..
SEDARAH (SEPTEMBER BERDARAH)
Sumber : Asrul
