 |
Rutan Pinrang Raih Penghargaan WBK dan Layanan Berbasis HAM
|
PINRANG,-- Di akhir tahun 2019, Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Pinrang menorehkan prestasi yang sangat membanggakan, kali kedua Rutan Pinrang peroleh penghargaan Pelayanan Publik Berbasis HAM dari Menteri Hukum dan HAM RI, Yasonna H Laoly yang diserahkan pada saat peringatan Hari Hak Asasi Manusia se-Dunia ke-71 Tahun 2019, bertempat di Gedung Merdeka Bandung, Selasa (10/12).
Penerimaan penghargaan diwakili oleh Kepala Kesatuan Pengamanan Rutan (Ka. KPR), Rahman Tampa menggantikan Kepala Rutan, Ali Imran, di waktu yang sama, juga menghadiri Apresiasi dan Penganugerahan Zona Integritas Wilayah Bebas dari Korupsi oleh Menteri PAN RB, Tjahjo Kumolo bertempat di Birawa Hall-Hotel Bidakara Jakarta.
Selain Rutan Pinrang, dua Satuan Kerja lainnya juga memperoleh penghargaan yang sama, Lapas Watampone dan LPKA Parepare. Ada 21 Satker yang diusulkan oleh Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sulawesi Selatan hanya tiga Satker yang lolos verifikasi oleh Direktorat Jenderal HAM Kemenkumham RI.
Apresiasi sekaligus bangga, diungkapkan oleh Kepala Rutan Pinrang, Ali Imran kepada seluruh jajarannya saat dikonfirmasi via telepon.
"Sebuah kesyukuran, di waktu yang sama Rutan Pinrang memperoleh penghargaan Layanan publik berbasis HAM dan predikat WBK. Ini akan memacu kita untuk terus berbenah memberikan layanan yang terbaik kepada masyarakat, karena kita adalah Pelayan masyarakat bukan ASN yang mau dilayani ." Terang Imran.
Lebih lanjut, Rahman Tampa juga mengungkapkan rasa harunya, mewakili Rutan Pinrang dalam perhelatan Akbar peringatan hari HAM se-Dunia tersebut.
"Kita telah menutup tahun dengan prestasi yang membanggakan,dan ini semua berkat motivasi dan dorongan Kakanwil Kumham SulSel,dan Kadiv PAS serta paling spesial kami buat Bupati Pinrang ucapan terima kasih kami tak terhingga." Pungkasnya.
Kontributor: Humas Rutan Pinrang
