-->

Notification

×

Indeks Berita

Kadis Perikanan dan Kelautan Pinrang Support Gerakan Budidaya Maggot Untuk Pakan Ikan

الأربعاء، 21 أكتوبر 2020 | أكتوبر 21, 2020 WIB | 0 Views Last Updated 2020-10-21T02:16:51Z

 


Kadis Perikanan dan Kelautan Pinrang Support Gerakan Budidaya Maggot Untuk Pakan Ikan 

 

PINRANG,-- Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Pinrang bincang-bincang tentang budidaya maggot bagi para penyuluh di mentori oleh penggiat maggot (Bank Sampah Peduli Pinrang) Senin(19/10/2020). 

 


Dalam kunjungan penggiat maggot di Dinas Perikanan akan mendorong budidaya maggot tersebut, agar bisa maju dan berkembang, karena maggot bisa membantu peternak ikan dan mengurangi tumpukan sampah.

 


Menurut penggiat budidaya Maggot Pinrang Ali Topan, bahwa budi daya maggot ini merupakan jawaban dari keresahannya, karena banyaknya sampah sisa makanan,  buahan-buhan dan dll di wilayah Kabupaten Pinrang , selain itu budidaya maggot ini bisa menguntungkan ekonomi dan menciptakan lapangan kerja.

 


Menurutnya, hewan maggot selain mengurangi sampah, bisa menambah vitamin untuk hewan ikan. Maka dari itu ia tertarik untuk membudidayakan maggot, sekaligus meningkatkan perekonomian masyarakat.

 


"Sebenarnya maggot ini sumber protein untuk ikan dan kurangi pakan para peternaknya, lalu saya terinspirasi ternak maggot untuk pakan alternatif," ungkapnya.

 


Sementara Kepala Dinas Perikanan dan kelautan Kabupaten Pinrang , Drs. Andi Pabeseangi, M.si mengatakan, ke penggiat budidaya maggot Pinrang, sekaligus untuk membantu mengembangkan melalui program-program pemerintah setempat.

 


"Teman-teman dari penggiat maggot datang ke dinas perikanan, bahwa ada rencana ingin pengembangan lebih besar, artinya dinas perikanan harus bisa jembatani teman-teman budidaya maggot ini," ujarnya .

 


Ia menyebut budidaya maggot bisa membantu mengurangi permasalahan sampah, yang selama ini banyak dikeluhkan masyarakat, ia juga melihat bahwa maggot bisa dipergunakan untuk pakan ikan dipeternakan masyarakat.

 


"Ini sudah jelas bisa kurangi sampah, karena maggot tersebut makannya kotoran sampah, maggot juga bisa jalan alternatif untuk makan ikan, dan komposnya bisa untuk pupuk, jadi hal ini ada nilai positip," terang Kadis Perikanan dan Kelautan Pinrang yang baru menjabat ini. 



Kordinator Penyuluh Bahar Massi menyampaikan kepada teman-teman penggiat maggot di Pinrang kami siap undang dalam kegiatan kami di kecamatan untuk mengenalkan apa itu maggot bsf"ungkapnya.(Rls/Ali)

Coffee Ginseng 5 In 1

×
Berita Terbaru Update