Bak Film Perkelahian Pendekar, Dua Pria Di Pinrang Adu Sajam. Ini Motifnya
PINRANG,--Team Crime - Fighters Unit Resmob Sat Reskrim Polres Pinrang melalui arahan Kasat Reskrim Polres Pinrang IPTU. DEKI Marizaldi, SIK, MH dan Di pimpin oleh Kanit Resmob AIPDA ARIS, SH telah melakukan Penangkapan terhadap terduga pelaku tindak pidana penganiayaan dengan menggunakan senjata tajam Pemarangan pada Hari Rabu Tanggal 21 April 2021 Sekitar pkl 17.30 wita di Jalan Kartini dengan Jl. ST hasanuddin kec. watangsawitto, kab pinrang.
Kapolres Pinrang melalui Kasat Reskrim Polres Pinrang IPTU. Deki Marizaldi, SIK, MH.membenarkan adanya kejadian tersebut berhasil mengamankan Pelaku.
"Ya benar kejadian itu di Jalan Kartini dengan Jl. ST hasanuddin kec. watangsawitto, kab pinrang, dimana Korban Ac (33) merupakan warga JL. Bangau Kel. Sawitto Kec. Watang Sawitto Kab. Pinrang dan kami berhasil mengamankan Pelaku KA (41) Kamp. Amassangang Kel. Laleng Bata Kec. Paleteang Kab. Pinrang,"ungkapnya.
Lanjut kata Kasat Reskrim Polres Pinrang IPTU. Deki adapun Motif Kejadian pada awalnya Kurang lebih 1 bulan yang lalu AC disuruh membeli sabu oleh RJ namun pada waktu itu AC sempat dianiaya oleh di duga penjual sabu tempat AC membeli sehingga uang yang dibawah oleh AC sebesar Rp. 100.000 terjatuh, dari hal tersebut KA disuruh oleh RJ untuk menagih uang tersebut namun AC tidak mau membayar sehingga terjadi perselisihan yang berujung KA dikejar oleh AC dengan membawa sebilah parang,
"Dari kejadian tersebutlah yang membuat KA dendam dan mencari AC dan pada hari rabu tgl 21 april 2021 sekitar pkl 17.30 wita keduanya bertemu di perempatan Jl. Kartini dgn JL. Sultan hasanuddin kel. Sawitto kec. Watang sawitto kab. Pinrang dan masing membawa senjata tajam yang mana Lel. KA membawa parang panjang dan Lel. AC membawa samurai sehingga terjadi saling aksi perkelahian dengan saling mengayungkan senjata tajam yang mengakibatkan AC terkena sabetan parang pada bagian tangan sebelah kiri yang mengakibatkan luka terbuka,"ungkapnya.
Kasat Reskrim Polres Pinrang IPTU. Deki juga menambahkan Dari Hasil Introgasi kepada pelaku telah melakukan penganiayaan dengan menggunakan sebilah parang , yang mana sebelumnya keduanya sempat saling mengayungkan sebilah parang yang terjadi di Tengah jalan poros.
"Dalam Kronologis Kejadian
Pada hari Rabu tanggal 21 April 2021, sekira pukul 17.00 wita, lel. KA bersama dengan CA meninggalkan Kamp. Amassangang menuju ke Kota dengan maksud membeli pakan Ayam, dengan mengendarai sepeda motor. Sekira Pukul 17.10 wita, KA bertemu dengan AC (korban) di Simpang Empat Jl. Kartini / Jl. St. Hasanuddin dan pada saat bertemu, AC mengatakan kepada KA " Saya akan memarangi kamu ?", dan KA menjawab saya akan melawanmu. Dan pada saat itu pula AC mencabut samurainya dan KA juga mencabut parangnya hingga terjadi perkelahian dimana KA menggunakan Parang Panjang dan l AC menggunakan Pedang Samurai. Sehingga terjadi aksi saling mengayungkan sebilah parang yang antara keduanya terjadi di Tengah jalan poros dan akibat kejadian tersebut Tangan Kiri AC. mengalami luka terbuka,"jelasnya.
Adapun Barang Bukti yang diamankan Sebilah parang panjang Milik KA dan Sebilah Samurai milik AC
Selanjutnya Terduga Pelaki Di amankan di Polres Pinrang dan di serahkan kedpa Penyidik Guna Proses Hukum Lebih lanjut.(rls/har)
