-->

Notification

×

Indeks Berita

SAHABAT NEWS : Komisariat PMII IAI DDI Polman Gelar Budaya Baca

Selasa, 02 Mei 2017 | Mei 02, 2017 WIB | 0 Views Last Updated 2018-03-14T02:49:05Z
[caption id="attachment_24381" align="alignnone" width="640"]18222243_746743148819963_8731236856719540360_n Ket Gambar : Komisariat Institut Agama Islam Darul Dakwah wal-Irsyad (IAI DDI) Polman bidang pemberdayaan perempuan melaksanakan kegiatan budaya baca yang berlangsung selama 5 Hari sejak tanggat 01 hingga 05 Mei di Sarampu Kabupaten Polman.[/caption]

POLMAN - Komisariat Institut Agama Islam Darul Dakwah wal-Irsyad (IAI DDI) Polman bidang pemberdayaan perempuan melaksanakan kegiatan budaya baca yang berlangsung selama 5 Hari sejak tanggat 01 hingga 05 Mei di Sarampu Kabupaten Polman.

Ketua Komisariat Pergerakan Mahasiswa Islam Indonsia (PMII) IAI DDI Polman, Rendi, mengatakan akan menjadikan membaca buku sebagai sebuah rutinitas yang  mampu mengembangkan nalar,potensi dan menumbuhkan karakter kader.

"Kegiatan ini bukan hanya sebuah kegiatan ceremorial saja namun akan ada tindak lanjutnya setelah ini karena baca buku salah satu pengembangan potensi kader kedepannya," jelasnya.

Sementara itu Ketua Kopri PMII Cabang Polman, Marwah dalam sambutannya mengatakan sangat mengapresiasi dan mengharapkan kopri saat sekarang ini lebih menonjolkan kapasitas dirinya di masyarakat.

“Saya berharap perempuan zaman sekarang lebih tidak lagi menonjolkan kapasitas dirinya sehingga perempuan tidak lagi dipandang sebelah mata di masyarakat yang bisanya cuman mengurus rumah tangga saja," 'ungkap gadis asal Pinrang itu.

Sedangkan, Mutiara salah satu peserta menurutnya, kegiatan ini sangat bermanfaat karena perempuan sekarang tidak boleh kalah dari laki-laki dan perempuan juga harus menonjol baik di lingkungan keluarga maupun di lingkungan masyarakat.

“Perempuan sekarang harus lebih menonjol dan tidak boleh di pandang sepele karena perempuan sekarang sudah jauh lebih cerdas jika di badingkan perempuan pada zaman dulu, perempuan zaman dulu mayoritas hanya bisa berputar pada 3 wilayah (dapur, kasur dan sumur) dan itu dibuktikan dengan beberapa dengan beberapa tokoh perempuan yang terbukti mampu membawa perubahan yang baik di masyarakat, akan tetapi perempuan juga tidak boleh melupakan kodratnya sebagai istri dan untuk anak-anaknya,” paparnya. (*)

Penulis  : Har
Editor   : Abdoel

Coffee Ginseng 5 In 1

×
Berita Terbaru Update