Tawuran Pelajar Pemuda Di Lampa Pinrang Merembet Ke Pemukiman Warga, Aktivis PMII Minta Pemkab Turun Tangan
PINRANG,-- Aksi tawuran siswa dengan oknum yang masih belum di ketahui identitasnya, Kembali pecah dan mengakibatkan keresahan dan kemacetan Jalur Trans Sulawesi tepatnya di Kelurahan lampa kecamatan Duampanua kabupaten Pinrang Sulawesi Selatan, Jum'at (14/10).
"Imbas dari kejadian sebelumnya, yang tidak ada penyelesaian antara kedua pihak yang terlibat tawuran.Namun kali ini tawuran yang dilakukan oleh siswa sudah sampai ke pemukiman warga sekitar (kelurahan lampa). Tentu ini menjadi keresahan bersama warga yang ada di sekitar tempat kejadian,"keluh Trigosal ariadi Salah satu warga Duampanua.
Lanjutnya, Apa lagi penyebab tawuran yang berulang sampai 3 kali ini belum ada kejelasan dan titik terangnya.
"Ini kali ke 3 kejadian tawuran yang melibatkan siswa SMA 2, dengan oknum yang tidak di kenal, saya sebagai warga sekitar dengan penuh kesadaran mengatensi kepada pihak sekolah (Sma 2 Pinrang), pemerintah daerah, (kelurahan lampa dan kecamatan duampanua) serta pihak kepolisan (polsek duampanua untuk bisa menyelesaikan masalah Ini,"
"Kami juga menegaskan pemerintah dan pihak kepolisian berani menindak oknum yang punya peran besar di kejadian ini,"Trigosal ariadi sering di sapa toni mantan ketua cabang PMII Pinrang periode 2020-2021. Sabtu (15/10).
Dia menambahkan, agar kejadian ini segera ditangani pihak pemerintah dan kepolisian bahkan tokoh masyarakat.
"Apa harus tunggu, jangan sampai ada korban jiwa baru kasus seperti ini di anggap serius,Kalau pihak yang bertanggup jawab tidak mampu menyelesaikan hal ini,"
"kami akan menyurat secara resmi ke dinas pendidikan, untuk mengefaluasi kinerja kepala sekolah dan tenaga pendidik yang ada di SMA 2 Duampanua,"pungkasnya.(Har/rls).
Simak berikut video snn.
