-->

Notification

×

Indeks Berita

Akibat Erosi Sungai, Rumah Ambruk Di Bababinanga Pinrang

الاثنين، 15 أبريل 2024 | أبريل 15, 2024 WIB | 0 Views Last Updated 2024-04-15T12:27:12Z

Akibat Erosi Sungai, Rumah Ambruk Di Bababinanga Pinrang 


PINRANG,-- Sebuah Rumah Ambruk Rumah Warga di Dusun. Bababinanga Kecamatan Duampanua Kabupaten Pinrang Sulawesi Selatan, Minggu tanggal 14 April 2024 pukul 14.25 Wita 



Informasi yang dihimpun ambruknya 1 unit rumah permanen ukuran 8x6 meter 3 lantai milik Widodo Alias bapa Dandung (58 tahun) pekerjaan Petani alamat Babana Dusun Bababinanga yang diakibatkan oleh erosi sungai saddang yang terjadi ketika air sungai naik (banjir). 


Ali topan melalui media center Tagana Pinrang mengkonfirmasi Rumah tersebut telah dikosongkan sejak tanggal 07 Maret 2024 oleh pemiliknya ketika air sungai saddang meluap dan mengikis pinggiran sungai sehingga jarak antara pndasi rumah dengan bibir sungai hanya 1 meter. 


"Akibat dari kejadian tersebut 1 unit rumah permanen ukuran 8x6 meter 3 lantai ambruk dan tenggelam masuk sungai Saddang. Tak ada korban jiwa Namun Kerugian ditaksir sekitar Rp. 300.000.000 ( Tiga ratus juta rupiah) ,"terangnya 


Lebih lanjut kata Ali  Upaya dan langkah dari pemerintah setempat melalui Babinsa Melaporkan kepada Komando Atas. Melaksanakan koordinasi dengan kepala desa dan BKTM terkait, Melaksanakan pendamping terhadap tim tanggap bencana dari dinas BPBD Kab. Pinrang


"Pemantauan sampai saat ini masih berlanjut, dimana pemilik rumah atas nama Widodo beserta keluarga sejak tanggal 07 Maret 2024 telah mengosongkan dan memindahkan barang barang ke rumah keluarganya. Rumah tersebut berada di pinggir sungai Saddang diluar dari tanggul penahan banjir sehingga ketika banjir tiba selalu terendam air,"pungkasnya 


Pihaknya pun meminta agar masyarakat di daerah pesisir sungai saddang Selalu waspada dengan intensitas  curah Hujan tinggi dan melakukan koordinasi ke pemerintah setempat melalui Babinsa BKTM maupun Pemerintah desa.(rls/)

Coffee Ginseng 5 In 1

×
Berita Terbaru Update