Kapolres, Sekda hingga Dandim Duduk Mengaspal Redam Aksi Penolakan PBB-P2 Di Pinrang -->

snn

Yuk,, Buruan

Kapolres, Sekda hingga Dandim Duduk Mengaspal Redam Aksi Penolakan PBB-P2 Di Pinrang

الخميس، 28 أغسطس 2025

Kapolres, Sekda hingga Dandim Duduk Mengaspal Redam Aksi Penolakan PBB-P2 Di Pinrang.   


PINRANG – Suasana depan Kantor Bupati Pinrang,  menjadi pusat perhatian publik setelah massa Aksi yang tergabung dalam Koalisi Masyarakat Pinrang (KMP) menggelar aksi demonstrasi menolak kebijakan kenaikan Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2) sebesar 44,26 persen.


Aksi yang berlangsung usai salat duhur itu diwarnai orasi lantang dan bentangan spanduk penolakan dan aksi bakar ban berbagai elemen mahasiswa masyarakat. Massa menilai kebijakan tersebut membebani rakyat kecil di tengah kondisi ekonomi yang masih sulit.


Di tengah riuh aksi, Kapolres Pinrang AKBP Edy Shabara Manggabarani Sekretaris Daerah (Sekda) Pinrang Andi Calo kerrang, serta Dandim 1404/Pinrang Letkol Inf Abdullah Mahua duduk Mengaspal bersama massa untuk melakukan dialog terbuka. Kehadiran para pejabat ini bertujuan meredam tensi agar aksi tetap berlangsung damai dan kondusif.


“Kami hadir untuk mendengarkan langsung aspirasi masyarakat. Pemerintah daerah tidak menutup diri terhadap masukan yang ada, kami jelaskan langsung terkait PBB p,2 naik 44,26%,” ujar Sekda Pinrang dalam kesempatan dialog tersebut.


Kapolres Pinrang menegaskan bahwa aparat kepolisian menjamin kebebasan berpendapat masyarakat namun tetap mengingatkan agar aksi dilakukan dengan tertib tanpa anarkisme. 


“Kami pastikan pengamanan berjalan humanis, aspirasi disampaikan dengan damai,” tegasnya.


Sementara itu, perwakilan KMP menyampaikan tuntutannya agar pemerintah daerah segera meninjau ulang kebijakan kenaikan PBB-P2 yang dinilai tidak pro rakyat. Mereka menegaskan akan terus mengawal isu ini hingga ada keputusan yang dianggap berpihak kepada masyarakat.


Hingga sore hari, aksi berjalan kondusif oleh Kapolres, Sekda, dan Dandim Pinrang. Massa kemudian membubarkan diri dengan tertib setelah menyampaikan pernyataannya di hadapan pemerintah daerah.


Informasi yang dihimpun Koalisi Masyarakat Pinrang akan melanjutkan aksinya Jumat 29/08) di kantor DPRD kabupaten Pinrang. (rls)


-->