-->

Notification

×

Indeks Berita

Ayo ke Bukit Maddo, Anda Bisa Terbang dengan Paralayang, Ini Lokasinya,?

Minggu, 10 Desember 2017 | Desember 10, 2017 WIB | 0 Views Last Updated 2018-03-14T02:28:56Z
[caption width="470" align="alignnone"]Ket foto : Bukit Maddo Barru(foto M.Ilham)[/caption]


 
BARRU—Nama Bukit Maddo selama beberap bulan terakhir ramai menjadi perbincangan. Ya, dari atas bukit ini pemanadangan alam berupa sungai yang berkelok-kelok sangat memanjakan mata terutama bagi yang hoby berfoto selfie maupun swafoto.
 

Namun ternyata , Bukit yang berada diketinggian 200 Mdpl ini juga menyimapn potensi wisata lain tidak hanya berupa foto ataupun Camping.
 

Sepekan kemarin , diam-diam telah dilakukan survey dipimpin langsung oleh penerbang paramotor dan Paralayang senior  Muhammad Sujaki yang akrab dipanggil Jaki dan dibantu oleh siswa paramotor n paralayang ,  Reza dan  Abang Hasfan serta  dibantu oleh aparat Desa dan warga setempat guna mengembangkan olahragab kedirgantaraan ini di Bukit Maddo.
 

“Kita sudah pelajari sifat anginnya , cukup potensial, bahkan kami rencanakan segera akan membuka Paralayang untuk umum yang akan dikelola oleh Club Paralayang Maddo (CPM) yang akan dibentuk dalam waktu dekat ,”terang Abang Hafsan, salah seorang Siswa Paramotor, Minggu(3/12/2017).
 

Abang menjelasakan elevasi bukit titik top take off  di bukit  berada pada elevasi  200MDPL sedangakn untuk titik landing berupa  hamparan sawah y berada pada elevasi 20MDPL .
 

“Yang artinya ketinggian elevasi dari take off  ke landing sekitar 180 meter secara vertical.
Dimana dalam melakukan survei serta penentuan lokasi dan  penentuan  titik take of f dan  landing serta membaca kondisi alam sekitarnya dan  arah datangnya angin kecepatan dan  lain sebaginya yang  merupakan sarat-sarat  layak terbang,”urai dia.

 
Untuk kedepankata Abang, setelah pembenahan lokasi tempat menggelar parasut serta pembuatan jalan menuju ke bukit dan  pembangunan beberapa pondok-pondok  pendukung lainnya.
 

“tapi sekarang sudah bisa dibuka untuk umum dengan biaya terbang tandem Rp 400 ribu, namun jika sudah diresmikan sudah akan kami naikkan menjadi  Rp 450 sekali terbang,”jelas dia.(*)

Penulis.  : Has/Rlis

Editor.     : Abdoel
 

Coffee Ginseng 5 In 1

×
Berita Terbaru Update