Kontingen Porsadin Sulsel Tiba di Surabaya, Ini Pesan Kakanwil
MAKASSAR,--Kontingen Pekan Olahraga dan Seni Diniyah (Porsadin) Prov. Sulsel yang hendak berlaga di Ajang Porsadin Tingkat Nasional ke III di Kabupaten Pasuruan Jawa Timur akhirnya tiba di Bandara Djuanda Surabaya kemarin (Kamis, 16 November 2017) pada siang hari pukul 12.30 Wita dengan menumpang pesawat Lion Air.
Kontingen Sulsel yang dipimpin langsung oleh Kepala Bidang Pensidikan Diniyah dan Pondok Pesantren (PD. Pontren) Kanwil Kemenag Sulsel H. Fathurrahman turun dengan kekuatan lebih 100 orang, yang terdiri dari Peserta, Official, Panitia dan Pelatih serta pendamping peserta dam penggembira, termasuk didalamnya juga ikut serta sejumlah Kepala seksi PD. Pontren dari Kemenag Kab.Kota di Sulsel.
Kepala Bidang PD. Pontren Kanwil Kemenag Sulsel melaporkan bahwa kontingen Porsadin (Pekan Olah raga Seni Santri Diniyah) Provinsi Sulsel pada Tahun ini menurunkan 17 orang peserta untuk 8 cabang lomba kategori putra dan puteri yakni Pidato Bahasa Indonesia dan Bahasa Arab, Lomba Hafalan Juz 30, Kaligrafi, Murattal Al Imla', Puisi Islami, Cerdas Cermat dan Atletik.
Untuk Acara Pembukaan secara resmi rencananya akan dibuka langsung oleh Menteri Agama RI Bapak Lukman Hakim Saifuddin diselenggarakan pada hari ini (Jumat, 17 November 2017) ba'da Magrib di Taman Candra Wilwatikta Pandaan Pasuruan Jawa Timur.
H. Fathurrahman berharap kontingen Dulsel tahun ini bisa berjaya di Porsadin Nasional dan dapat memperbaiki posisi Sulsel secara Nasional. Untuk tahun ini kontingen Sulsel menerjunkan peserta yang telah melalui proses selekai mulai kabupaten sampai di provinsi, bahkan sebagian peserta sudah berpengalaman menjadi juara di sejumlah even nasional, tambahnya.
Sementara itu, Kakanwil Kemenag Sulsel H. Abd. Wahid Thahir sesaat sebelum keberangkatan Kontingen Sulsel di Bandara Internasional Dultan Hasanuddin Makassar berpesan kepada seluruh peserta dan Panitia serta Official agar apapun yang diperoleh di Pasuruan nanti, prestasi apapun yang akan diukir itu membawa nama Provinsi Sulawesi Selatan, maka “Bersyukurlah kalian para anakku bisa dipercaya membawa nama besar Prov. Sulsel di kancah Nasional”, terangnya.
“Karena Kalian mewakili Sulsel, maka kalian harus bisa menunjukkan semangat dan kemampuan yang terbaik dalam ajang Porsadin ini, karena selama ini tak bisa dipungkiri Sulsel telah banyak menorehkan berbagai prestasi dalam kancah nasional, olehnya itu, Kali ini, kita juga harus buktikan bahwa kita mampu, ucapnya memompa spirit peserta
“Kepergian Anak Anakku menjadi duta Sulsel membuktikan bahwa Sulsel mempunyai bibit bibit potensialyang hebat dan bisa dibanggakan di skala Nasional”, sebutnya.
Ka.Kanwil juga menitipkan pesan agar peserta menjaga kesehatannya, Sholatnya dan Akhlaqnya, serta jangan lupa selalu berdoa. Dan yang tak kalah pentingnya harus optimis, karena hanya dengan optimis kalian bisa tampil secara maksimal, Ucap Beliau.
Lomba yang diikuti lebih dari 1600 peserta di Ajang Porsadin ini sendiri sudah dimulai besok pada Hari Sabtu sampai Minggu (18 - 19 November 2017, sedangkan hari ini (Jumat , 17 November 2017) dilangsungkan Technical Meeting, Pelantikan dan Pengukuhan Dewan Hakim, Halaqah Nasional yang diikuti Pengurus FKDT (Forum Komunukasi Diniyah Takmiliyah) se Indonesia, dan Sore ini juga akan dilaksanakan pawai Ta'aruf Kafilah dari setiap Propinsi di seluruh Indonesia.
Ajang Porsadin ini sendiri dilaksanakan dengan tujuan untuk menggali dan mengembangkan potensi Santri Madrasah Diniyah Takmiliyah (yang di Sulsel dulu dikenal dengan istilah Sikola Ara') melalui Bakat dan Minat. selain itu juga untuk membangun sinergi dan ikatan silaturrahmi untuk lebih mempetkuat peran , fungsi dan posisi Organisasi FKDT sebagai wadah ikatan silaturrahmi Madrasah Diniyah Takmiliyah se Indonesia. (Wrd)
Penulis. :Mawardy Siradj/Pelaksana pada Subbag Informasi dan Humas Kanwil Kemenag Prov. Sulsel.
Editor. : Abdoel
